Dalam situasi berbahaya, kemampuan mobil presiden untuk tetap bergerak adalah faktor yang bisa menentukan keselamatan kepala negara. Karena itu, kendaraan ini dilengkapi teknologi mobilitas darurat tingkat militer—termasuk ban run-flat, sistem suspensi yang dapat menyesuaikan kondisi kerusakan, dan struktur roda yang dirancang tetap berfungsi meski terkena tembakan atau ledakan ringan.

Ban Run-Flat dan Sistem Mobilitas Darurat

1. Ban Run-Flat Berlapis Komposit Super Kuat

Ban run-flat adalah fitur wajib pada mobil presiden.
Teknologi ini memungkinkan mobil terus melaju meski:

tertembus peluru,

kehilangan tekanan udara,

rusak akibat benda tajam,

mengalami kebocoran besar.

Ban run-flat biasanya dibuat dari campuran:

karet reinforced,

aramid (material yang sama dengan Kevlar),

komposit baja ringan.

Ban ini dapat digunakan hingga 80–100 km setelah kerusakan.

2. Struktur Ring Penguat (Reinforced Wheel Inserts)

Di dalam ban terdapat ring penguat yang menjaga ban tidak merosot dari velg.
Keuntungannya:

mobil tetap seimbang,

kendaraan bisa belok dengan presisi,

kecepatan stabil bisa dipertahankan saat evakuasi,

mobil tidak mudah tergelincir.

Material ring penguat biasanya terbuat dari polimer tangguh atau logam ringan

3. Suspensi Adaptif yang Mengimbangi Kerusakan Ban

Jika salah satu ban rusak parah, suspensi adaptif secara otomatis:

menaikkan tinggi mobil,

menyesuaikan kekerasan peredam,

menjaga stabilitas di tikungan,

mengimbangi ketidakseimbangan berat di salah satu sisi.

Teknologi ini mencegah mobil kehilangan kendali saat harus kabur dari ancaman.

4. Sistem Kendali Traksi Darurat

Kontrol traksi generasi baru mendeteksi pola slip pada roda rusak.
Dengan sistem ini, mobil dapat:

membatasi tenaga ke roda tertentu,

mengalihkan torsi ke roda lain,

menjaga akselerasi tetap stabil,

menghindari kehilangan grip saat ban terkompromi.

Sistem ini sangat penting saat mobil dipacu dalam skenario evakuasi cepat.

5. Roda Anti-Panas untuk Kondisi Ekstrem

Dalam situasi serangan, ban dan velg bisa mengalami suhu ekstrem akibat gesekan atau ledakan.
Karena itu, roda diproduksi menggunakan:

aluminium aviation grade,

lapisan keramik tahan panas,

struktur pengendali ekspansi termal.

Desain ini memastikan roda tetap berfungsi meski terkena panas tinggi.

6. Kemampuan Melaju di Medan Tidak Ideal

Ban dan suspensi darurat memungkinkan mobil bergerak di:

permukaan kasar,

puing bangunan,

jalan berlubang,

kondisi off-road ringan.

Mobil presiden harus bisa keluar dari zona bahaya apapun bentuk medannya.

Kesimpulan

Ban run-flat dan sistem mobilitas darurat adalah elemen vital bagi kendaraan presiden. Dengan komposit super kuat, ring penguat internal, suspensi cerdas, dan kontrol traksi darurat, mobil tetap mampu bergerak meski dalam kondisi paling ekstrem.